Monday, December 30, 2013

Rumah di Tepi Sungai Martapura

Rumah-rumah ditepi Sungai Martapura pada umumnya menghadap ke jalan darat, dan bagian belakang rumah menghadap ke sungai.  Sebagaimana umumya rumah-rumah di Indonesia, bagian belakang rumah biasanya untuk dapur dan kamar mandi.
Di tepi sungai Martapura di Kota Banjarmasin ini, orang mandi dan buang air di belakang rumah. Saya lihat mereka menggosok gigi juga di tempat yang sama.  Untuk buang air besar memang dilakukan di tempat tertutup, tapi lokasinya juga tidak jauh dari lokasi untuk mandi.
Laki-laki maupun perempuan mandinya biasanya menggunakan penutup sarung. Ada juga yang menggunakan kain kemben.
Banyak perahu wisatawan yang berlalu lalang disekitarnya, namun mereka yang sedang mandi kelihatnya biasa-biasa saja. Mungkin karena sudah biasa.
Bagaimana dengan air minum? Saya lihat beberapa rumah dilengkapi dengan saluran PAM. Tapi mandinya tetap di sungai.

Pasar Terapung di Banjarmasin

Pagi tadi saya beserta beberapa teman mencoba berbelanja di pasar terapung di Sungai Martapura di Kota Banjarmasin.  Kita menginap di Swiss  Belhotel, yg memiliki dermaga perahu di depan hotel.
Untuk menuju pasar terapung kita menggunakan perahu mesin. Kurang lebih 1 jam kita sampai sana.
Yang dijual kebanyakan buah2an dan sayur mayur. Ada juga yang menjual makanan khas Banjarmasin.
Asyik juga.

JW Lounge di Airport Cengkareng Terminal 1

Salah satu keuntungan memiliki kartu kredit dengan jenis platinum adalah diterima di executive lounge di airport. Di JW Lounge BNI Platinum diterima free of charge, sedangkan BNI Gold diterima dengan potong point.
Saya lihat Danamon juga welcome for free.

It is about value of a number

http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2013/12/30/1727385/Uang.Rp.1.000.Dilego.Rp.84.Juta

Uang Rp 1.000 Dilego Rp 84 Juta

Senin, 30 Desember 2013 | 17:27 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com — Pengguna akun Ebay.com bernama "Solidnumbers" menjual uang Rp 1.000 seharga 6.888 dollar AS atau setara dengan Rp 84 juta! Si "Solidnumbers", menurut keterangan Ebay.com, berdomisili di Singapura.
Sayangnya, tak ada keterangan tambahan lain mengenai pemilik akun tersebut selain lokasi tempat dia terdaftar di Ebay.com. Yang jelas, "Solidnumbers" sepertinya punya cukup banyak koleksi uang rupiah. Dari mulai uang rupiah jadul hingga uang rupiah modern.
Contoh saja, "Solidnumbers" punya uang Rp 10 bertanggal 1 Januari 1959 dengan gambar bunga teratai pada muka dan gambar kakatua di belakang, hasil cetakan De La Rue Plc, perusahaan asal Inggris. Harga uang yang tersemat tanda tangan Loekman Hakim dan TRB Sabaroedin itu dijual sebesar 160 dollar AS atau sekitar Rp 1,95 juta di Ebay.com.
"Solidnumbers" juga punya koleksi uang Rp 100 tahun 1992 bergambar Gunung Krakatau (dihargai Rp 195.121) hingga uang Rp 50.000 bergambar Soeharto. Selain uang rupiah, ia juga punya berbagai koleksi mata uang dari berbagai negara.
Salah satu ciri hasil koleksi "Solidnumbers" adalah nomor seri yang unik. Lantaran berseri unik itulah, dia berani membanderol uang Rp 1.000 di harga Rp 84 juta. Sebab, uang Rp 1.000 yang dia tawarkan punya nomor seri QQQ888888. Menurutnya, uang Rp 1.000 bernomor seri seperti ini sangat jarang. Makanya mahal.
Anda tertarik membelinya? Tawaran ini masih berlaku sampai 11 Januari 2014. Silakan buka dan mulailah menawar via tautan ini.

(Andri Indradie)

Editor: Erlangga Djumena
SumberKONTAN